Penerapan Interior Kamar Hotel Minimalis
Interior kamar hotel minimalis merupakan salah salah satu model penginapan terbaik saat ini yang layak kamu coba. Trend gaya minimalis sudah tak diragukan lagi telah menjadi konsep paling digandrungi oleh orang – orang masa kini.
Dekorasi ruangan dengan sentuhan sederhana ditambah dengan pemanfaatan beberapa furnitur fungsional membuat siapa saja yang menginap di kamar tersebut merasa sangat nyaman. Hasilnya waktu istirahat ataupun bersantai disana bisa dinikmati sepenuhnya.
Membahas tentang hotel yang mengusung desain minimalis sebetulnya dalam pengerjaannnya bagi pihak kontraktor interior tergolong mudah. Pasalnya konsep ini punya satu prinsip mendasar, yakni singkirkan beberapa elemen dan sisakan yang benar – benar bermanfaat saja.
Namun pada aplikasinya interior yang dihasilkan harus tetap punya sisi elegan. Di samping itu konsep ini juga menawarkan ruang gerak yang lebih leluasa.
Sebagai contoh, berikut ini beberapa langkah yang biasa kami terapkan ketika mendekorasi interior kamar hotel minimalis.
-
Memilih Furnitur Utama Yang Punya Tempat Penyimpanan
Di luar sana pasti kamu bisa menemukan furnitur atau mebel yang ada dalam kategori minimalis. Jika kamu amati, pada mayoritas mebel utama seperti bangku, meja, hingga tempat tidur hadir dengan ketersediaan ruang penyimpanan (umumnya laci).
Nah, dalam mendesain kamar hotel boleh kita katakan furnitur pokoknya adalah tempat tidur. Jadi kami pun untuk mengaplikasikan konsep minimalis akan cenderung memilih ranjang yang punya slot penyimpanan barang.
Biasanya pada mebel ini pada bagian bawah terdapat sejumlah laci. Untuk beberapa tipe ada juga yang pada bagian tertentu di penampang kasurnya ditambahkan engsel sehingga bisa dibuka layaknya sebuah peti.
Model yang menyerupai peti ini juga umum diterapkan pada pembuatan lounge (kursi panjang untuk bersantai). Storage ini cukup memadai untuk menyimpan barang – barang seperti sandal, sepatu, payung, dan sebagainya.
-
Menambahkan Unsur Dekoratif Yang Sifatnya Fungsional
Selain dari pemilihan furnitur, untuk memberi sentuhan estetika kami tetap akan menambahkan unsur dekoratif dalam ruangan. Namun tidak sembarang benda boleh ditambahkan begitu saja.
Sesuai dengan prinsip pada konsep minimalis unsur dekoratif tidak sekedar untuk penghias saja melain bisa memberi manfaat dari segi fungsi. Contohnya dengan meletakan lampu tidur pada meja kecil di samping ranjang.
Kegunaan benda ini adalah untuk penerangan saat lampu utama dimatikan sehingga keadaan ruangan tidak gelap gulita. Lampu tidur dengan pencahayaan yang redup bisa memberi efek tenang kepada orang yang menginap di kamar tersebut. Dengan demikian mereka pun bisa terlelap dalam tidur yang nyenyak.
Ditinjau dari nilai dekorasi ruangan, cahaya yang dipancarkan jenis lampu ini pun tergolong sebagai penghias suasana. Selain itu bentuknya pun bisa mendukung keelokan interior ruangan.
-
Melapisi Permukaan Dinding Dengan Warna Soft
Bagaimana pun permukaan dinding umumnya dianjurkan untuk dilapisi entah menggunakan cat tembok maupun wallpaper. Terlepas dari jenis pelapis yang dipilih, untuk mendapatkan konsep minimalis yang sederhana namun penuh kenyamanan warna soft jadi pertimbangan utama untuk diusung.
Warna soft sendiri ialah kelompok warna yang tidak menyengat mata saat dilihat. Sebaliknya warna ini justru enak dipandang dan cenderung menenangkan. Pilihannya terdiri dari warna – warna netral dan pastel. Misalnya abu – abu, krem, dan sebagainya.
Memang urusan warna juga tergantung dari bagaimana nuansa interior secara keseluruhan, namun pada konsep minimalis dari warna – warna furniturnya pun tidak terkesan glamour.